• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

Mosaic MennonitesMosaic Mennonites

Missional - Intercultural - Formational

  • Halaman Utama
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Staff
    • Dewan & Komite
    • Petunjuk Gereja & Pelayanan
    • Memberi
    • Tautan Mennonite
  • Media
    • Artikel
    • Informasi Berita
    • Rekaman
    • Audio
  • Sumber daya
    • Tim Misi
    • Antar Budaya
    • Formasional
    • Penatalayanan
    • Keamanan Gereja
  • Peristiwa
    • Pertemuan Konferensi
    • Kalender Konfrens
  • Institut Mosaic
  • Hubungi Kami
  • English (Inggris)
  • Español (Spanyol)
  • Indonesia

Dewan Konferensi Mosaic Menanggapi Penolakan MC USA atas Usulan Kemitraan Pelayanan 

Pada tanggal 16–18 Mei 2025, Dewan Konferensi Mosaic mengadakan retret tahunan temu muka di Homestead, FL. Bertemu enam kali dalam setahun, Dewan Konferensi mengawasi urusan konferensi dan komite-komite, serta memastikan bahwa Mosaic tetap sejalan dengan visi dan peka terhadap tuntunan Roh Kudus dalam area-area pertumbuhan dan transformasi. 

Selain waktu untuk doa, pujian penyembahan, dan memperdalam relasi, anggota Komite Eksekutif Maati Yvonne memimpin kelompok ini pada Sabtu pagi dalam sesi pembelajaran dan praktik circle process. 

Circle process yang dipimpin oleh Maati Yvonne.

“Saya suka bagaimana circle itu menyatukan orang, memperdalam relasi, dan meningkatkan pemahaman,” refleksi Maati Yvonne. “Di tengah semua hal yang perlu didiskusikan oleh dewan, sangat penting untuk berhenti sejenak dan menggunakan circle untuk mengekspresikan perasaan dan dampak yang kami alami. Harapan saya adalah kita semakin sering menggunakan circle process untuk menyelesaikan permasalahan dan membiarkan Roh Kudus membawa pemulihan, baik di keluarga dan kelompok remaja, komunitas dan jemaat, serta di tingkat konferensi.” 

Retret dewan dibuka dengan renungan dari Kisah Para Rasul 1:8. Para anggota dewan berbagi kesaksian mengenai karya Roh Kudus dan kasih pendamaian Yesus. 

Pembaruan Rencana Strategis dan Refleksi atas Spring Assembly 

Dewan meninjau kemajuan dari lima pilar dalam rencana strategis Mosaic: Kejelasan/Identitas, Komunikasi, Pengembangan Kepemimpinan, Rekonsiliasi, dan Pembangunan Relasi. Mereka juga merefleksikan bagaimana sesi pelatihan dalam Spring Assembly baru-baru ini terhubung dengan pilar-pilar ini. Masukan dari Spring Assembly menunjukkan adanya keinginan untuk pengajaran yang lebih jelas dan konkret tentang konsep gereja Centered-Set, serta penggunaan lebih banyak gambar dan lebih sedikit kata-kata dalam sesi pelatihan Mosaic untuk menyesuaikan dengan berbagai gaya belajar dan latar budaya. 

Pembaruan strategi lainnya termasuk peluncuran podcast Learning/Living Mosaic, angkatan pertama Vibrant Mosaic cohort, dan 14 remaja yang akan mengikuti program pengembangan kepemimpinan Ambassadors musim panas 2025. Dewan juga berkesempatan bertemu dengan salah satu Ambassadors baru, Hensley, dari Homestead Mennonite. 

Bertemu salah satu peserta program Ambasador dari Homestead, Florida.

Urusan Konferensi dan Pembelajaran Lainnya 

Dewan telah menerima surat dari Spruce Lake Mennonite Camp (Canadensis, PA) yang menyatakan keputusan mereka untuk keluar dari status sebagai Conference-Related Ministry. 

Rencana dan tema untuk Delegate Assembly bulan November juga dibahas. 

Glenn Nemath, Direktur Properti untuk FMC Properties, menyampaikan pembaruan terkait aset-aset properti konferensi. 

Pada hari Minggu pagi, Joe Manickam, yang saat ini menjadi konsultan untuk Konferensi Mosaic, membagikan pemikiran tentang pentingnya kejelasan dalam struktur dan relasi yang sehat. 

Tanggapan atas Penolakan MC USA terhadap Usulan Kemitraan Pelayanan 

Dewan merenungkan tentang proses proposal kepada Dewan Eksekutif Mennonite Church USA (MC USA) untuk menjadi mitra pelayanan dengan menjadi Program Entity (sebuah status yang sudah ada dalam peraturan MC USA). Usulan ini merupakan tindak lanjut dari keputusan para delegasi pada November 2024 yang meminta Mosaic untuk mendefinisikan ulang hubungannya dengan MC USA menjadi mitra pelayanan yang sehat. 

Proposal tersebut mencakup layanan yang akan ditawarkan Mosaic kepada MC USA tanpa biaya, di antaranya adalah pembinaan pemuda, pendampingan gereja-gereja baru, dan pengembangan kepemimpinan antarbudaya. Juga diusulkan beberapa cara untuk mengelola kredensial dalam kerangka kerja baru ini. 

Sepanjang proses setahun terakhir, anggota dewan menyampaikan rasa frustrasi karena suara dan kekhawatiran mereka terasa diabaikan. Isu-isu yang telah lama berlangsung ini dituangkan dalam tanggapan tertulis resmi kepada MC USA, yang dikirimkan atas permintaan MC USA pada musim semi lalu. 

Pada 8 Mei, Dewan Eksekutif MC USA secara bulat memutuskan untuk menolak usulan Mosaic untuk menjadi Program Entity. Mereka mengusulkan “percakapan yang dimediasi antara seluruh Dewan Eksekutif (MC USA) dan Dewan Mosaic.” 

Meskipun para pemimpin Mosaic sebelumnya telah menyatakan keterbukaan terhadap mediasi pihak ketiga dengan MC USA, Dewan menyampaikan beberapa kekhawatiran untuk memasuki proses mediasi pada tahap ini: 

  • Mediasi cenderung menekankan dinamika interpersonal. Walau Dewan menghargai pemulihan relasi, mereka juga menekankan perlunya transformasi organisasi untuk mengatasi isu-isu sistemik yang lebih mendalam. 
  • Para pemimpin non kulit putih di Mosaic telah memberikan banyak tenaga dan emosi dalam proses ini. Banyak yang merasa tidak didengar dan diabaikan oleh MC USA. Memasuki mediasi sekarang akan mengharuskan mereka mengulang kembali pengalaman menyakitkan dalam konteks ketimpangan kekuasaan yang bersifat historis maupun yang masih berlangsung. 
  • Dewan menekankan pentingnya untuk lebih dahulu mewujudkan visi dan misi Mosaic serta mendengarkan tuntunan Roh, daripada terburu-buru masuk ke proses mediasi sebelum ada pengakuan atas kesulitan yang ada dalam struktur MC USA saat ini. 
  • Proses penyusunan proposal ini telah menguras waktu dan energi dari anggota dewan dan staf Mosaic. Dengan ditolaknya usulan ini oleh MC USA, Dewan kini harus mengalihkan fokusnya untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya dan memperjelas kemitraan pelayanan kepada para delegasi sebelum Assembly bulan November. 

Setelah melalui pertimbangan doa, dewan memutuskan untuk: Menolak tawaran proses mediasi antar-dewan dari Dewan Eksekutif MC USA untuk saat ini. 

“Kami tetap merasa sedih dan kecewa atas struktur dalam MC USA yang kaku dan menyakitkan bagi banyak dari kami,” kata Moderator Konferensi Angela Moyer Walter. “Dunia dan bangsa kita berubah dengan cepat, dan gereja pun harus beradaptasi dengan realitas yang berubah di komunitas dan jemaat kita. Tanggapan yang tidak fleksibel terhadap perspektif jemaat-jemaat Mosaic sungguh mengecewakan, terutama mengingat bahwa hubungan dengan konferensi saudara bersifat timbal balik dan saling mendukung.” 

“Meski kecewa, saya tetap menemukan sukacita dan harapan saat kita berkumpul untuk saling mendengarkan dan berbagi. Kasih pendamaian Yesus sedang bekerja di antara kita, dan saya menantikan kita menjalani visi ini bersama-sama.” 

Langkah Selanjutnya 

Komite Eksekutif Mosaic akan bertemu pada bulan Juni, diikuti oleh pertemuan Dewan Mosaic pada bulan Agustus. Sesuai mandat yang diberikan dalam Assembly tahun lalu, Dewan akan mengembangkan dan menyampaikan rancangan pengubahan peraturan dasar Mosaic untuk dipertimbangkan oleh para delegasi pada Mosaic Delegate Assembly 2025. 

Mosaic tetap berkomitmen membina kemitraan yang sehat dengan konferensi-konferensi Mennonite lain dan komunitas Anabaptis lebih luas lainnya. 

Pada bulan Juni, Dewan Mosaic akan menyelenggarakan empat sesi percakapan dua arah untuk mendiskusikan arah masa depan kemitraan dengan MC USA. Tiga sesi akan berlangsung di Zoom, dan satu akan diadakan di kantor Mosaic (Lansdale, PA), dengan pilihan bahasa Spanyol, Indonesia, dan Inggris. Tanggal dan waktu percakapan ini akan diumumkan minggu depan. 

Sementara itu, para pemimpin dan delegasi Konferensi Mosaic didorong untuk menghubungi Leadership Minister mereka jika ada pertanyaan dan untuk mengikuti perkembangan melalui Mosaic News. 

** Edisi cetak terbaru dari Anabaptist World memuat kesalahan dalam pelaporan mengenai proses ini. Versi daringnya memuat informasi yang benar. 

The opinions expressed in articles posted on Mosaic’s website are those of the author and may not reflect the official policy of Mosaic Conference. Mosaic is a large conference, crossing ethnicities, geographies, generations, theologies, and politics. Each person can only speak for themselves; no one can represent “the conference.” May God give us the grace to hear what the Spirit is speaking to us through people with whom we disagree and the humility and courage to love one another even when those disagreements can’t be bridged.

This post is also available in: English (Inggris) Español (Spanyol)

This post is also available in: English (Inggris) Español (Spanyol)

Filed Under: Articles, Articles Tagged With: Conference News

Primary Sidebar

  • Halaman Utama
  • Tentang Kami
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Staff
    • Dewan & Komite
    • Petunjuk Gereja & Pelayanan
    • Memberi
    • Tautan Mennonite
  • Media
    • Artikel
    • Informasi Berita
    • Rekaman
    • Audio
  • Sumber daya
    • Tim Misi
    • Antar Budaya
    • Formasional
    • Penatalayanan
    • Keamanan Gereja
  • Peristiwa
    • Pertemuan Konferensi
    • Kalender Konfrens
  • Institut Mosaic
  • Hubungi Kami

Footer

  • Home
  • Hubungi Kami
  • Pertemuan Konferensi
  • Visi & Misi
  • Sejarah
  • Formasional
  • Antar Budaya
  • Tim Misi
  • Institut Mosaic
  • Memberi
  • Penatalayanan
  • Keamanan Gereja
  • Artikel

Copyright © 2025 Mosaic Mennonite Conference | Privacy Policy | Terms of Use